Simposium ini berlangsung pada tanggal 24–26 September 2025 secara virtual, dengan partisipasi dari para pemimpin pemerintahan, akademisi, lembaga internasional, serta organisasi masyarakat sipil dari berbagai negara.
Fokus utama simposium:
- Inovasi dalam tata kelola publik untuk menghadapi
tantangan era digital
- Integrasi kecerdasan buatan (AI) dalam pelayanan
publik yang transparan dan inklusif
- Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
(SDGs) melalui transformasi digital yang bertanggung jawab
Kehadiran UIPM dalam forum ini
mencerminkan komitmen untuk:
- Mendukung peningkatan kualitas tata kelola dan
pendidikan berbasis digital,
- Berkontribusi dalam dialog internasional mengenai
etika dan regulasi penggunaan AI,
- Menguatkan kolaborasi global untuk mendukung
pencapaian Agenda 2030 PBB.
Lagu “Pendidikan adalah Amanah Suci” menggambarkan makna mendalam bahwa pendidikan bukan sekadar proses belajar, tetapi sebuah tanggung jawab luhur yang harus dijaga dengan hati dan kejujuran. Dalam setiap baitnya, lagu ini mengajak pendengar untuk menyadari bahwa mendidik dan menuntut ilmu adalah ibadah yang membawa cahaya bagi kehidupan. Guru, siswa, dan semua insan pendidikan diingatkan bahwa ilmu bukan untuk kesombongan, melainkan untuk pengabdian kepada Tuhan dan sesama manusia. Melalui nada yang lembut dan penuh semangat, lagu ini menumbuhkan rasa hormat terhadap ilmu pengetahuan serta memupuk kesadaran akan tanggung jawab moral dalam setiap langkah pendidikan.
Lagu ini juga mencerminkan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh UIPM (Universal Institute of Professional Management), yakni bahwa pendidikan adalah jalan untuk membangun perdamaian, kemanusiaan, dan keadilan sosial. Amanah suci dalam pendidikan berarti menjaga integritas, menebar kasih sayang, dan membimbing dengan keteladanan.
Lagu ini menjadi simbol semangat para pendidik dan pelajar UIPM di seluruh dunia—bahwa dalam setiap ajaran, tersimpan doa dan pengabdian; dalam setiap ilmu, tersirat misi kemanusiaan. Dengan demikian, lagu “Pendidikan adalah Amanah Suci” bukan hanya sebuah karya seni, tetapi juga manifestasi spiritual dari tanggung jawab universal terhadap dunia yang lebih beradab dan berilmu.